Bayi Malang Nyaris Kena Cangkul Petani Tua, Ternyata Ada Bayi Terikat di Bawah Tumpukan Dedaunan Kering
Seperti biasa, di pagi Minggu (24/10/2021) sekitar pukul 07.30 WIB, Kakek Ahup melakoni profesinya sebagai petani.
Pada saat itu ia ingin menggarap kebunnya yang berada persis di samping Jalan Raya Malangbong-Tasikmalaya.
Baca Juga
- Tubuhnya Tinggal Tulang Dan Kulit, Kakak Beradik Yang Ditinggal C3rai Kedua Orang Tuanya Dianiaya Sepupu
- Lelah Digugat Anak Karena Harta Warisan, Ibu Ini Tuntut Kembalikan ASI, Netizen: Ibu Yang Sangat Cerdas
- Innalillahi Wa Innai Rojiun, Seorang Ulama Besar Yang Jarang Dipost Ke Publik. Semoga Amal Ibadahnya Diterima Di Sisi Allah.
Namun di tengah aktivitasnya mencangkul, tiba-tiba kakek 76 tahun ini berhenti dan mengucap ‘Astaghfirullah’.
Ternyata, ada sesuatu bungkusan dari kain flanel biru di balik dedaunan kering yang hendak dicangkulnya.
Dimana di dalam bungkusan itu berisikan mayat bayi malang yang sudah bersih tanpa tali pusar dan terikat kain putih di bagian kepala serta tangan.
“Kalau saya tidak hati-hati, sudah kena cangkul itu (mungkin) bayi,” tutur Kakek Ahup. “Soalnya posisinya di dalam tumpukan dedaunan.”
Atas penemuan jasad bayi tersebut, Kakek Ahup langsung meminta bantuan salah satu pedagang di sana untuk menghubungi pihak kepolisian.
Tak lama berselang, tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota tiba di lokasi.
“Posisi bayi saat dibuka oleh tim Inafis sudah terikat rapi, ari-arinya juga sudah dipotong. Kami perkirakan bayi tersebut sudah meninggal lima jam sebelum ditemukan,” ungkap perwira polisi dari Polres Tasikmalaya, Ipda Arif Soleh, dilansir dari TribunJakarta.com.
Belum ada Komentar untuk "Bayi Malang Nyaris Kena Cangkul Petani Tua, Ternyata Ada Bayi Terikat di Bawah Tumpukan Dedaunan Kering"
Posting Komentar